Catatan Demo yang Terjadi Pada Tahun 2019 & 2020 yang Ramai Terjadi di Indonesia

 



Catatan Demo yang Terjadi Pada Tahun 2019 & 2020 yang Ramai Terjadi di Indonesia - Halo semuanya, semoga kalian dalam keadaan baik ya, jaga selalu kesehatan kalian. Semoga covid-19 ini cepat berlalu. 

Bagaimana, kalian ngerasa ga si? nuansanya agak sama dengan tahun 2019.

Iya nuansa demo nya.

Ketika masyarakat dari golongan mahasiswa, pelajar, pekerja dan golongan lain nya turun ke jalanan untuk menyampaikan protes kepada pemerintah atas disahkannya peraturan baru. 

Di tahun 2019,

Kita dihebohkan dengan pengesahan RUU KUHP, Revisi UU KPK, RUU Pertanahan, Minerba dan lainnya. 

Masyarakat sangat menolak hal itu, sampai demo besar-besaran terjadi, di DPRD Provinsi hingga DPR Pusat. Bahkan demonstrasi terjadi lebih dari satu hari. 

Dan sekarang di Tahun 2020,

Kita dihebohkan dengan Aksi Tolak Omnibus Law. 

Demonstrasi terjadi di berbagai daerah, kantor DPRD Provinsi dan DPR Pusat masih menjadi sasaran aspirasi masyarakat. 

Memang kalau tidak kesana mau kemana lagi kita mengeluarkan suara kita? Ketika dengan cara yang agak halus tidak didengarkan? 

Kita sebagai masyarakat Indonesia memang mempunyai hak untuk berpendapat. 

Melakukan demonstrasi ketika suara sudah tak didengar memang bukanlah hal yang salah. 

Namun, catatan demo di Tahun 2019 dan 2020 masih di konteks yang sama, yaitu perusakan fasilitas umum, Aksi Vandalisme dan perusakan lingkungan sekitar.


Apakah bisa kita melakukan aksi tanpa melakukan perusakan fasilitas umum? 


Sudah tak dipungkiri lagi ketika ada demonstrasi di Indonesia pasti ujung-ujungnya bentrok, ricuh dan anarkis. 

Sampai sekarang aku masih belum paham awal mulanya bentrok di setiap demo itu bagaimana. 

Sampai menimbulkan kerusakan dimana-mana, Sampah berserakan, hingga terjadi pembakaran fasilitas umum. 

Dan ini juga terjadi di Demo Tahun 2020. Kabarnya akibat aksi di Yogyakarta, terjadi pembakaran di kawasan Malioboro. 

*mohon konfirmasinya kepada teman-teman diwilayah sana. 

Apakah ada provokator? Yang membuat suasana menjadi lebih kecut? 


Aku cuma berharap ini hanya pikiranku saja yang terlalu over. 

Sepertinya Pemerintah sudah benar-benar tidak peduli dengan aspirasi masyarakat dan malah menyalahkan masyarakat yang berdemo agar semua UU Kontroversial yang sudah disahkan atau akan disahkan dicabut segera.

Kalian juga kepikiran kek gitu ga? 


Hayo tadi yang ikutan demo gimana?

• Apakah demonstrasi di daerah kalian tertib? 

• Apakah demonstrasi di daerah kalian tidak merusak fasilitas umum?

• Apakah ada dari Pihak DPRD yang bicara kepada kalian? 

• Untuk teman-teman yang melakukan aksi di Daerah Pusat, apakah sudah aman terkendali?