Kenapa Sosialisme Ditakuti? Ini Alasannya! - Gerakan sosialisme bermula dari Revolusi Perancis tahun 1789 yang menjunjung “Liberty, Equality, Fraternity”. Gerakan N paham sosialisme makin subur lurrdd saat Revolusi Industri di Inggris yang melahirkan ketidakadilan, dan ketimpangan sosial yang masif di kalangan buruh n pekerja lain. Kalo ada orang yang ngomomg “Karl Marx adalah Mbahnya Sosialisme” adalah salah besar. Karl Max dan Frederick Hegel justru dapat ide tentang Marxisme atau Komunisme setelah mempelajari gerakan Sosialisme dari Revolusi Preancis
So “Sosialisme berbeda dengan Marxisme apalagi Komunisme”.
Selama 42 tahun sistem politik Orde Baru, ternyata masih menyimpan misteri lama yang sukar di jelaskan (mohon maaf). Sepertinya wajah takut, jijik, angker dan lainnya, nampak begitu jelas diwajah masyarakat Indonesia selama berpuluh banyak tahun saat mendengar kata sosialisme, komunisme, marx, lenin dan lainnya. Namun kini, sosialime yang kian meluas sebagai sistem alternatif ekonomi, cara bermasyarakat bahkan politik di berbagai belahan dunia, seharusnya mampu membalikkan wajah takut itu menjadi wajah yang penuh dengan keyakinan akan kehidupan yang lebih humanis, teratur dan berkeadilan.
Tokoh-tokoh Islam Indonesia yang berpikiran Sosialis dapat disebutkan di sini ialah Muhammad Hatta, Muhammad Natsir, Syafrudin Prawiranegara, Nurcholis Madjid, Mubyarto dan lain-lain. K. H. Agus Salim (1920), tokoh Sarekat Islam yang terkemuka, mengatakan bahwa gagasan tentang sosialisme tercakup dalam ajaran agama, khususnya Islam.
Sosialisme dalam sejarah perjalanan Bangsa kita, selalu dipersonafikasikan kepada Partai Kiri Terlarang, so benarkah partai itu dan ajaran sosialisme sejelek dengan apa yang kita dengar dari masyarakat dahulu ?
Bagaimanakah Pendapat anda ?
Sumber :
1. Socialism (Wikipedia)
https://www*google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&url=https://en.m.wikipedia.org/wiki/Socialism&ved=2ahUKEwieydP0udvxAhUN63MBHTaoABYQFjAAegQIBRAC&usg=AOvVaw34H2MCEXHs9OF-Ep_wsEwf
2. Managing communist-phobia in Indonesia - Opinion - The Jakarta Post
https://www*google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&url=http://www.thejakartapost.com/academia/2017/02/03/managing-communist-phobia-in-indonesia.html&ved=2ahUKEwiEgZj8udvxAhX763MBHTvUCSYQFjAAegQIAxAC&usg=AOvVaw3LkS95Ml_SRHWK9DVeA5g7