Apa Itu Seiyuu? Berapa Sih Penghasilan Seiyuu? Yuk Simak Penjelasannya!





Apa Itu Seiyuu? Berapa Sih Penghasilan Seiyuu? Yuk Simak Penjelasannya! - Pernah dengar tentang istilah "Seiyuu"? Pencinta anime pasti sudah tahu kan istilah seiyuu. Nah buat yang belum tau, berikut gw bakal jelasin sedikit tentang "Seiyuu".

Seiyuu (声優 aktor suara) adalah sebutan untuk pengisi suara di Jepang, yang dalam bahasa Inggris disebut voice actor atau character voice. Seiyuu biasanya mengisi suara tokoh anime, video game, sandiwara radio, narasi, dan juga mengisi suara untuk film-film dari luar negeri. Seiyuu juga biasanya sering menyanyikan lagu dari anime yang dibintanginya.

 Sebagian diantaranya merilis album sebagai penyanyi J-pop, menjadi penyiar radio, atau aktor musikal.

Gimana sih kerjaan seiyuu??


Seorang seiyuu harus bisa memerankan berbagai macam karakter dari berbagai umur, seperti laki-laki atau perempuan, anak-anak, bayi, orang lanjut usia, bahkan suara binatang atau mesin. 

Biasanya suara karakter pria yang masih muda akan diisi oleh seiyuu wanita. Namun, sampai sekarang belum ada seiyuu pria yang mengisi suara karakter wanita.

Bagaimana proses nya?


Proses pengisian suara anime disebut afureko (after recording), dimana dialog direkam sambil melihat percakapan karakter di layar.

 Namun, sekarang seiyuu sering harus merekam suara di depan layar kosong atau sketsa anime yang sedang diproduksi. 

Proses ini disebut puresuko (pre-scoring).

Proses sulih suara film impor disebut atereko (menempelkan dialog). Seiyuu menyesuaikan dialog mengikuti gerak bibir aktor di layar. 

Rekaman untuk film cerita berdurasi 2 jam biasanya membutuhkan waktu sekitar 7 hingga 8 jam. 

Berbeda dengan anime atau film, rekaman suara karakter video game direkam berurutan sesuai jalannya permainan. 

Seorang seiyuu bahkan harus mengisi suara seorang sendiri tanpa kehadiran lawan berdialog.

Penghasilan seiyuu


Penghasilan seiyuu ditentukan berdasarkan tingkat senioritas. Sewaktu mengisi suara anime, honor dihitung dalam satuan 30 menit. 

Anime dengan masa putar 30 menit biasanya memakan waktu rekaman sekitar 3 hingga 4 jam. Sewaktu mengisi narasi, honor dihitung dalam satuan 10 menit. 

Sementara itu, satuan waktu untuk iklan televisi lebih pendek lagi, antara 15 detik dan 30 detik.

Sekolah seiyuu? Ada gak ya?


Yoi ada dong! Di Jepang, lulusan SMA yang ingin menjadi seiyuu bisa mengambil kuliah di jurusan drama sebuah universitas atau sekolah kejuruan (senmon gakkou). 

Biasanya pendidikan seiyuu yang formal berlangsung paling sedikit satu tahun (minimal 800 jam pelajaran), dan satu angkatan seiyuu di sebuah akademi diharuskan memiliki jumlah siswa minimal 40 orang.

 Kurikulum di sekolah kejuruan bersifat umum, dari mulai dasar-dasar akting hingga praktiknya.

Sebaliknya, untuk pendidikan swasta bagi seiyuu di Jepang, mereka tidak mendapatkan pendidikan secara intensif seperti pendidikan formal, juga tidak memerlukan biaya yang mahal. 

Dan yang ingin masuk ke sekolah swasta untuk seiyuu juga tidak perlu mengikuti ujian masuk. Sementara itu, selain mengikuti pendidikan secara formal di sekolah-sekolah atau akademi, mereka yang ingin menjadi seiyuu juga bisa melatih dan belajar dengan cara bergabung dengan grup teater.

Industry animasi di Jepang sangatlah produktif. Hal ini menyebabkan para voice actor atau pengisi suara atau Seiyuu dapat memiliki karir yang penuh sebagai pengisi suara berbagai film animasi. 

Jepang sendiri memiliki sekitar 130 sekolah voice acting dan juga sekumpulan voice over talent yang bekerja di perusahaan siaran atau agen tertentu.

Pada tahun 1925, Tokyo Broadcasting Company memulai untuk melakukan siaran radio. Dua belas siswa menjadi pengisi suara pertama di Jepang ketika pertunjukkan drama radio itu disiarkann yang pada jaman itu menyebut dirinya sebagai “actor radio” sebelum sekarang berganti dengan “seiyu” pada tahun 1942. 

Pada awalnya, actor pengisi suara mengkhususkan dirinya dalam drama radio, namun kemudian muncul televisi yang menimbulkan sebutan dubbing untuk film animasi, meskipun setelah itu radio kembali menjadi media massa yang terkemuka.

Seiring berjalannya waktu, dunia voice actor semakin berkembang di Jepang. Banyak masyarakatnya yang menjadikan voice actor atau pengisi suara atau seiyuu sebagai karir yang menjanjikan. 

Hal ini terbukti dari banyaknya actor pengisi suara yang menjadi terkenal dan juga sukses dalam dunia voice actor.

Beberapa contoh seiyuu yang cukup terkenal di Jepang

1. Rie Takahashi



Karakter yang dimainkan contohnya: Takagi dari Karakai Jouzu no Takagi-san, Emilia dari Re: Zero Kara Hajimaru Isekai Seikatsu, Megumin dari Kono Subarashi Sekai ni Syukufuku O!


2. Tetsuya Kakihara


Karakter yang dimainkan contohnya: Natsu Dragneel dari Fairy Tail


3. Sakamoto Maaya



Karakter yang dimainkan contohnya: Oshino Shinobu dari Monogatari Series, Merlin dari Nanatsu no Taizai


4. Kajiwara Gakuto



Karakter yang dimainkan contohnya: Asta dari Black Clover, Shinra Kusakabe dari EnEn no Shoboutai, Ake dari Tate no Yuusha no Nariagari


5. Kana Hanazawa



Karakter yang dimainkan contohnya: Nadeko Sengoku dari Monogatari Series, Tachibana Kanade dari Angel Beats!, Onodera Kosaki dari Nisekoi


6. Inori Minase



Karakter yang dimainkan contohnya: Hestia dari DanMachi, Rem dari Re: Zero Kara Hajimaru Isekai Seikatsu, Kafuu Chino dari Gochumon ga Usagi Desu Ka??