Bagaimana Cara Mendapatkan Pekerjaan Dengan Mudah? Yuk Ikutin Tips Ini! - Bukan cuma kekasih, pekerjaan pun kebanyakan perlu dilamar.
Saya rasa teman-teman sudah paham apa itu surat lamaran pekerjaan. Namun bagaimana cara membuat surat lamaran pekerjaan dengan etika yang benar?
Alih-alih membahas secara teoretis, saya akan coba mengajak teman-teman langsung praktik. Jadi siapkan kertas dan alat tulis, atau bisa juga dengan berimajinasi.
Sebelumnya patut diketahui surat lamaran pekerjaan dibagi menjadi dua model, yaitu model gabungan dan model terpisah.
Dalam model gabungan, surat lamaran pekerjaan digabungkan dengan riwayat hidup (curiculum vitae). Artinya di dalam surat lamaran sudah terdapat riwayat hidup.
Sedangkan dalam model terpisah, riwayat hidup dicantumkan sebagai lampiran.
Umumnya seseorang akan melamar pekerjaan ketika ia sudah mendapatkan informasi lowongan kerja kan? tapi kadang seseorang "mencoba-coba" melamar ke suatu tempat tanpa mengetahui adanya lowongan.
Nah model terpisah paling cocok untuk melamar pekerjaan berdasarkan informasi lowongan kerja, sebab lamaran yang masuk ke perusahaan tersebut akan banyak. Model ini akan memudahkan pihak penerima membaca informasi kamu.
Sebaliknya model gabungan yang terkesan panjang akan cocok bila digunakan untuk melamar secara "mencoba-coba", karena pihak penerima akan memiliki banyak waktu untuk membaca surat lamaran kamu.
Syarat Penyusunan Lamaran Pekerjaan
1. Surat lamaran yang ditulis haruslah ditulis sendiri oleh calon pelamar di atas kertas berkualitas baik, tidak boleh timbal balik, dan tidak harus memakai kertas bergaris. Sebagai refrensi contoh surat lamaran kerja yang baik, kamu bisa lihat disini ya: 5 Contoh Surat Lamaran Kerja yang Baik & Benar Dimata Para HRD
2. Apabila surat di tik, maka kualitasnya harus bagus (minimal HVS 60 gram) dengan spasi 1,5 juga menggunakan huruf yang mudah dibaca.
3. Pada prinsipnya surat lamaran tidak perlu dibubuhi materai.
4. Penampilan surat lamaran harus baik, artinya bebas dari coretan.
5. Isi surat lamaran harus menggambarkan sikap optimis bahwa pelamar mampu bekerja dengan baik.
6. Isi surat lamaran tidak boleh bernada memelas atau minta dikasihani.
7. Sapaan yang digunakan adalah Bapak/Ibu (jika melamar pada instansi pemerintah atau swasta nasional), dan Tuan (jika melamar pada perusahaan asing).
Sekarang yuk coba membuat surat lamaran pekerjaan. Kita akan gunakan model terpisah, jadi fokus pada lamaran pekerjaan (tanpa riwayat hidup).
Diawal surat, pada bagian kanan cantumkan alamat kamu lalu dibawahnya tambahkan tanggal/bulan/tahun kapan dibuat surat tersebut.
Contoh:
Jalan Ebid III/08B
Bandung Timur
17 September 2020
Sekarang buat paragraf baru, pindah ke sisi kiri nih. Cantumkan seperti ini:
Lampiran: Satu berkas (sesuaikan dengan berapa banyak lampiran yang kamu kirim)
Perihal (bisa juga disingkat menjadi Hal): Lamaran sebagai.... (posisi yang diinginkan)
Paragraf baru, cantumkan salam sapa dan alamat instansi/tempat perusahaan yang kamu akan lamar.
Contoh:
Yth. Kepala Bagian Kepegawaian
PT Ensklopedia Bebas
Jalan Sinar Silau Banget No.00
Bandung
Paragraf baru, tambahkan seperti ini:
Dengan hormat,
(ingat ya tanda baca koma bukan titik).
Paragraf baru (Isi surat. Rata kiri kanan, baris pertama dibuat menjorok)
Contoh: Sehubungan dengan iklan Bapak dalam harian Kompas tanggal/bulan/tahun, dengan ini saya, Resandaresi 20 tahun, lulusan D-3 Akuntasi mengajukan lamaran pekerjaan untuk jabatan tenaga pembukuan pada PT Ensiklopedia Bebas.
(Disini kamu bisa menyesuaikan dengan informasi lowongan yang kamu dapat dari mana, apakah dari papan iklan, atau informasi dari karyawan langsung)
Paragraf baru
Paragraf ini memuat alasan kamu melamar pekerjaan tersebut, kamu dianjurkan menyebutkan kelebihan yang kamu miliki (kelebihan yang dicantumkan usahakan memiliki korelasi dengan pekerjaan yang kamu mau).
Contoh: Selain dapat menangani pembukuan, saya juga telah mengikuti pelatihan penulisan laporan dan korespondensi. Saya juga mampu berbahasa Inggris secara aktif, dan berbahasa Jepang secara pasif.
Paragraf ketiga merupakan daftar berkas-berkas yang kamu berikan untuk kelengkapan lamaran, biasanya berkas yang diminta oleh pihak pencari karyawan sebagai persyaratan.
Contoh:
Sebagai kelengkapan lamaran ini, saya lampirkan
(1) riwayat hidup
(2) satu lembar fotokopi ijazah D-3 Akuntasi
(3) satu lembar fotokopi Surat Keterangan Kesehatan
dst.
(Betul, di awal hurufnya tetap kecil dan tidak diakhiri tanda titik kecuali nomer paling akhir)
Paragraf baru lagi, kini adalah sebagai salam penutup.
Contoh: Atas perhatian dan pertimbangan Bapak, saya ucapkan terima kasih.
(Segini udah cukup ko, ga perlu ditambah kata-kata penjilat seperti "alangkah senang saya apabila bisa bekerja di tempat bapak", ga perlu)
Kemudian terakhir nih di bagian kanan lagi, tambahkan Hormat saya, (di bawahnya tambahkan lagi nama kamu). Iya sama layaknya surat yang lain hehe.
Yeeey surat lamaran pekerjaan kamu sudah selesai!
Sebetulnya ada 4 format penulisan surat lamaran pekerjaan, tapi menurut saya yang ini lebih rapi dan lebih banyak digunakan orang.
Saya tau penjelasan seperti ini akan sukar dipahami. Kenapa sih ga dikasih contoh berupa foto aja? Supaya kita bisa berinteraksi, dan kamu kamu kamu mau bertanya juga mencari tahu lebih banyak.
Ngomong-ngomong menurut kamu kenapa sih kita harus mengikuti etika penulisan surat yang baik?
Dan jangan lupa latihan!
Sumber dan Referensi:
Finoza Lamuddin. Tanpa tahun. Aneka Surat Sekretaris & Bisnis Indonesia. Jakarta: Diksi Insan Mulia.
Heryansyah Tedy Rizkha. 2017. Menulis Surat Lamaran Kerja Sederhana [Internet]. [Diakses pada 17 September 2020]. Tersedia pada https://blog,ruangguru,com/menulis-surat-lamaran-kerja-sederhana