Generasi Milenial dan Z Sulit untuk Menabung, Mengapa? - Anak yang lahir miskin, nihil bisa menjadi kaya
Menyedihkan, namun begitulah riset berkata
Pepatah bilang "Menabung pangkal kaya"
Tapi orang tidak bilang mengenai menabung seperti apa(?)
EB ID dan TMRW hadir menjelaskan untuk Anda
Cara nabung digital dan cerdas mengalokasikan dana
Ada 2 faktor utama:
1. YOLO (You Only Live Once) dan FOMO (Fear of Missing Out) keduanya adalah pola pikir yang mencerminkan normalisasi pembelian impulsif. “Pokoknya gue mau jalan beli baju baru, karena gue cuman hidup sekali! Gak mau ketinggalan.”
2. “Sandwich Generation" adalah sebutan untuk individu dewasa yang mendapati diri mereka terjepit antara kewajiban menanggung orang tua dan keluarga mereka sendiri (untuk yang sudah berkeluarga). Sehingga sulit untuk fokus pada kehidupan pribadi.
Meski begitu, generasi milenial dan Z tetap menyadari pentingnya menabung dan mempunyai dana darurat. Berikut tips mudah menabung dan mengatur finansial :
1. Tabungan Dana Darurat
Tabungan ini diperuntukkan untuk membantu kamu menghadapi situasi kritis atau darurat. Seperti: Motor tiba-tiba harus masuk bengkel, gaji dipotong, genteng rusak, hingga saat tiba-tiba kehilangan pekerjaan. Setiap orang disarankan untuk menyiapkan dana darurat karena hidup adalah perjalanan yang bisa pasang surut, dan tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi pada kehidupan kita kedepannya.
Berapa yang harus disisihkan untuk dana darurat? Dilansir dari kompas,com, menurut Prita Ghozie. Kamu bisa menyisihkan setidaknya 5 persen dari penghasilan kamu untuk dana darurat.
Kapan dana darurat bisa dipakai? Kamu bisa memutuskan setelah bertanya pada diri sendiri setelah menjawab 3 pertanyaan terkait dana darurat berikut:
• Apakah tiba-tiba?
• Apakah benar-benar penting?
• Apakah sangat mendesak dan tidak dapat dihindari?
• (Semakin kamu akan menjawab "ya," semakin besar kemungkinan situasi tersebut darurat dan semakin dibenarkan menggunakan uang dari dana darurat).
2. Tabungan Pribadi
Tabungan ini bisa kamu investasikan, atau membeli sesuatu yang diinginkan. Bagaimana pun juga tabungan ini adalah uang kamu, dan tidak dimaksudkan untuk digunakan dalam keadaan darurat. Namun, memang dapat digunakan untuk keadaan yang sangat darurat.
Lalu bagaimana mengatur finansial agar bisa mempunyai tabungan pribadi?
Telusuri setiap pengeluaran dan kategorikan ke dalam tiga kategori, yaitu pengeluaran yang tidak dapat dihindari, pengeluaran untuk kebutuhan, pengeluaran untuk keinginan.
Tipe-tipe Pengeluaran
- Pengeluaran Wajib
- Pengeluaran Urgensif
- Pengeluaran Untuk Keinginan
1. Pengeluaran Wajib
Pengeluaran yang harus kamu bayar apapun yang terjadi, termasuk sewa, tagihan listrik, bahan bakar, dll. Transaksi yang termasuk dalam kategori ini adalah valid.
2. Pengeluaran Urgensif
Pengeluaran untuk hal-hal yang kamu butuhkan, kamu mungkin perlu memesan ojek online karena beberapa keadaan. Pengeluaran di bawah ini biasanya adalah pengeluaran di mana kamu perlu mengeluarkan uang "Ekstra" selain dari pengeluaran kamu yang tidak dapat dihindari.
3. Pengeluaran untuk Keinginan
Ini termasuk barang-barang yang kita beli untuk memanjakan diri kita sendiri atau untuk mengesankan orang lain. Hal-hal yang termasuk dalam kategori ini adalah jam tangan mahal, ponsel andalan, mobil mahal, dll. Hal yang paling signifikan tentang pengeluaran tersebut adalah bahwa pengeluaran tersebut sangat besar dan dapat membuat pengeluaran lainnya menjadi kecil. Misalnya biaya telepon unggulan sama dengan anggaran belanjaan Anda sepanjang tahun.
Setelah kamu mengkategorikan pengeluaran kamu, maka sekarang kamu perlu mengkategorikan diri kamu tergantung pada faktor-faktor berikut. Berapa banyak yang kamu dapat? Apa tujuan keuangan kamu?
Jika kamu berpenghasilan lebih sedikit tetapi memiliki tujuan keuangan yang lebih besar untuk masa depan, hiduplah dengan sangat hemat dan hanya belanjakan untuk pengeluaran yang tidak dapat dihindari dan kurangi kebutuhan kamu.
Jika kamu berpenghasilan rata-rata dan memiliki tujuan keuangan untuk masa depan, pastikan kamu memiliki kendali yang baik terhadap keinginan kamu, jika mungkin hindari sepenuhnya, atau setidaknya cobalah untuk membelanjakan sesedikit mungkin pada keinginan kamu.
Tips Menabung Digital
Ingat kan pas jaman celengan? Kayaknya gak pas kalau dipakai lagi sekarang. Kamu bisa pindah ke rekening tabungan online. Saat ini, ada begitu banyak manfaat dari rekening tabungan online yang kami sarankan untuk kamu buka. Rekening digital bisa untuk menyimpan uang dan menyelesaikan pembayaran.