Peluncuran Space X Falcon 9 berhasil, Kemana penganut Teori Bumi Datar? - Dini hari tadi waktu Indonesia barat, tepatnya jam 2:30 WIB tadi, Roket Space X Falcon 9 Berhasil meluncur keluar Angkasa. Peluncuran Roket berawak ini dilakukan ke dua kalinya setelah Rabu lalu gagal meluncur karena cuaca buruk.
Peluncuran roket ini dilakukan di Kennedy Space Center Launch Complex 39A, Florida, united States Of America.
Nah berhubungan peluncurannya berhasil, kmana para penganut bumi datar yang selalu mengatakan bahwa adanya Sabuk Van Allen yang mustahil dilewati Manusia. Ini juga terjadi pada Apollo, nah berikut penjelasan Van Allen Belt.
Sabuk Van Allen (Van Allen Belt) adalah sabuk radiasi yang mengelilingi Bumi. Bagi penganut Bumi datar, Van Allen Belt adalah ‘bukti’ bahwa manusia tidak pernah dan tidak bisa ke luar angkasa.
Bagi umat manusia yang lain, sabuk Van Allen adalah salah satu tantangan yang bukan tidak mungkin dapat diatasi dengan akal yang kita miliki.
Sabuk Van Allen terdiri dari dua buah sabuk:
Sabuk bagian dalam yang berukuran kecil dan lebih berbahaya.
Sabuk bagian luar yang ukurannya lebih besar dan lebih kecil radiasinya.
Misi SpaceX Falcon9 mengatasi masalah radiasi sabuk Van Allen ini dengan cara tidak melintasi sabuk bagian dalam yang berbahaya. Roket hanya melintasi sabuk bagian luar, itupun pada bagian yang paling kecil radiasinya. Selain itu, Roket juga tidak berlama-lama di sabuk bagian luar, dan dengan cepat meninggalkan sabuk Van Allen dalam beberapa menit saja.
Setiap awak astronot yang mengikuti misi mengenakan dosimeter pribadi untuk merekam besar radiasi yang dirasakan. Berapa total radiasi yang mereka terima selama misi? Tak lebih besar daripada satu kali pemeriksaan CTScan di laboratorium klinik.
Kita bahas sedikit pembuktian NASA dengan Orion EFT1.
NASA meluncurkan misi tanpa awak Orion EFT1 untuk melakukan uji coba terhadap radiasi pada sabuk Van Allen. Oleh penganut Bumi datar, hal ini dijadikan ‘bukti’ bahwa NASA belum berhasil mengirim orang ke Bulan.
Pada kenyataannya Orion adalah wahana yang sama sekali baru, dan memiliki perangkat elektronik modern yang jauh lebih sensitif terhadap radiasi.
Selain itu, Orion EFT1 menjalankan misinya pada sabuk Van Allen bagian dalam. Jadi mereka dengan sengaja mengirim Orion ke lokasi yang radiasinya paling tinggi pada uji coba ini. Roket tidak pernah melewati lokasi ini.
Nah Nah Nah. Kalau sudah dibuktikan seperti ini,
Pertanyaannya Kenapa si masih ada Pengabdi Flat Earth ini, Padahal nyata bahwa bumi ini tidak datar, dan manusia bisa keluar angkasa dengan Damai, bisa jadi bikin negara di Bulan. tapi olej Flat Earth dibikin jadi konspirasi yang nyata. Sampai ada Organisasi yang menaungi.
Sumber : NASA,