Lebih Baik Mencintai Atau Dicintai? Ini Jawabannya! - Kalau saya ditanya lebih memilih mencintai Atau dicintai, saya akan memilih untuk mencintai.
Ya, dicintai memang menyenangkan.
Bagi beberapa orang mungkin mencintai itu melelahkan, apalagi kalau cuman satu arah.
Kenapa saya memilih untuk mencintai dari pada dicintai?
Karena dengan mencintai, kebahagiaan ada di tanganku sendiri. Saya tidak perlu berharap dan menggantungkan kebahagiaan di sikap orang lain.
Kalau dia cukup cerdas dan memang suka saya, dia pasti akan membalas mencintai saya.
Kalau dia tidak mencintai saya? Ya sudah, tinggalkan.
Kalau berhenti mencintai, saya tidak kehilangan apa-apa. Justru orang yang pernah saya cintai tapi tidak menghargai yang akan rugi karena kehilangan hal-hal istimewa yang sudah saya berikan.
Katanya, hubungan itu untuk berbagi kebahagiaan. Tapi kenapa lebih banyak orang lebih fokus meminta untuk dicintai daripada mencintai?
Kalau saya lebih memilih dicintai, dicintai memang akan menyenangkan di awal.
Tapi kalau sikap istimewa itu diambil kembali, saya sendiri yang akan menderita.
Memang benar bahwa sebelum menjalin hubungan yang pertama kali harus dicintai adalah diri sendiri. Supaya tahu caranya bikin diri sendiri bahagia. Supaya tidak menuntut untuk di bahagia kan.
Kalau kamu tidak merasa cukup mencintai diri sendiri, sebesar apapun kamu dicintai orang lain itu tidak akan berefek apa-apa.
Kalau kalian lebih memilih mana.
Mencintai atau dicintai?