Nicola Tesla, Satu Diantara Manusia Jenius Yang Pernah Hidup Di Bumi


Yosh, kembali lagi berjumpa dengan mimin yang cakep ini.

Kali ini mimin akan sedikit mengulas tentang manusia jenius yang sangat berpengaruhi di dunia ini sebelumnya, bahkan penemuannya masih banyak di gunakan sekarang, penasaran?

Cekidot!


Nicola Tesla


Albert Einsten dan Tomas Alfa Edison adalah dua nama besar yang dikenal sebagai ilmuwan termansyur di dunia. Penemuan-penemuan serta pemikiran mereka membuat dunia mengalami kemajuan pesat. Banyak penemuan yang di cetuskan dua orang jenius tersebut yang saat ini masih di nikmati oleh dunia.

Einsten dan Edison mungkin sangat tenar akan kejeniusannya, tapi mereka tentu bukan yang palig hebat. Orang ini telah menciptakan banyak temuan dan pemikiran yang saat itu, pada abad 19, di anggap mustahil setidaknya, orang ini telah memiliki 1.200 hak paten atas namanya. Dia di anggap sebagai penemu terpenting dalam sejarah. Sosok ini juga dikenal sebagai ilmuwan gilakarena pemikiran anehnya tentang perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Dan karena pikirannya yang gila itu, pada akhirnya dia diasingkan . Ya, pria ini adalah Nikola Tesla, salah satu pakar terpenting dalam sejarah manusia.

Sama sekali tak bisa dibantah kalau Tesla sudah menyumbangkan begitu banyak kemajuan bagi dunia. Tanpanya, peradaban dunia mungkin tak sehebat ini.. Berkat temuan-temuan fundamentalnya
kita bisa merasakan kenyamanan hidup yang luar biasa.

Pada tahun 1898, Nikola Tesla berhasil menyelesaikan  sebuah alat yang ia namakan Osicillator Tesla , sebuah alat pencipta gempa bumi buatan. Tesla mencoba alat ini di gedung  kantornya,  hasilnya dapat menggguncang bangunan tersebut dan semua yang ada disekitarnya. Menyadari potensi bahaya dan teror yang dapat di timbulkan, Tesla langsung memusnahkan alat tersebut dan menyuruh pegawainya tutup mulut atas guncangan yang terjadi. Oscillator Tesla ini di percayai bahwa pemerintah Amerika Serikat masih menggunakan penelitian Tesla yang satu ini disebuah fasilitas bernama HAARP di alaska.

FYI :HAARP (High Frequency Active Auroral Research Program) merupakan target para teoriwan konspirasi. Mereka mengklaim bahwa HAARP dapat memodifikasi cuaca, menonaktifkan satelit dan melakukan pengendalian pikiran manusia, serta di gunakan sebagai senjata melawan teroris. Sejumlah teoriwan konspirasi menuduh program ini sebagai penyebab gempa bumi, kekeringan, badai dan banjir, penyakit seperti Sindrom Perang Teluk dan Sindrom Lelah Kronis, jatuhnya TWA Penerbangan 800 tahun 1996, dan hancurnya wahana antariksa Columbia  tahun 2003, Para komentator dan ilmuwan mengatakan bahwa teori-teori ini "tidak berdasar", dan kebanyakan teori semacam ini berada di luar kemampuan HAARP dan melampui jangkuan alam.




Uh, mengerikan juga ya? Tapi bagaimana menurut kamu? Apa alat itu masih ada?