Ah, saya ingin menulis sedikit tentang yang sekarang apa yang terjadi.
Tapi saya tidak pintar dalam merangkai kata-kata, namun saya ingin menuangkannya apa adanya saja.
Begini, baru-baru ini lagi Viral Rocky Gerung menyebut kitab suci adalah fiksi.
Kesal tidak kitab suci kita disebut fiksi? Memang dia tidak menyebut kitab suci yang mana. Namun dengan begitu kita justru bisa beranggapan dia mengatakan itu untuk semua kitab suci kan? Ini bukan namanya penistaan ya?
Dan dimana reaksi 212 yang biasanya getol banget untuk demo jika urusan begini?
Apa mereka demo karena benar bela agama atau memang bela suatu golongan saja? Atau memang sesuai pesanan saja?
Bagaimana saja saya tidak berpikir seperti itu, karena belum lama ini ada kasus puisi bu Sukmawati yang reaksi mereka langsung panas dan demo di jalan.
Tapi kenapa ini tidak?
Terus kasus Abu tours dan First Travel reaksi mereka saja gak ada ya kan?
Okelah mereka bilang "Abu tours dan First Travel kan sudah ditangkap, jadi ngapain demo?"
Tapi ini bukan masalah ditangkap atau enggaknya, akan tetapi ini masalah reaksi kita sebagai umat beragama yang melihat saudara kita di tipu dengan kedok agama!
Kenapa kalian (212) enggak demo 2 perusahaan yang sudah nipu saudara-saudara kita?
Apa kalian demo benar bela agama atau memang hanya untuk kepentingan politik?
Dan juga waktu pak Ahok di demo karena dia bilang "Jangan mau dibohongi 'PAKAI' surat Al-maidah."
Reaksi kalian saat itu sangat luar biasa, padahal jika kita mencerna kata-kata itu dengan baik pak Ahok gak bermaksud menistakan agama Islam.
Kecuali jika pak Ahok bilang "Jangan mau dibohongi 'Oleh/Dengan' surat Al-maidah."
Nah itu baru kita bisa beranggapan itu menistakan, namun itu sudah terjadi.
Nah untuk kasus yang baru kenapa kalian diam saja 212?
Dimana suara kalian yang biasanya itu?
Jujur saya beneran bertanya.
Kenapa demo kalian kok pilih-pilih?
Dari pihak kalian enggak ada tuh yang ngelaporin juga, justru orang yang biasa kalian sebut Ustad gadungan si Abu Janda yang baru ngelaporin Rocky Gerung ke polisi.